Menganalisi Variansi dalam statistika

gan gan...baek semua kan
Sambil lihat tv n minum es dan yang terakhir POSTING blog...!!! cekidot....!!! hehe


Analisis Variansi atau ANOVA merupakan suatu metode statistik yang 
dapat  digunakan untuk menguji hipotesis atau dugaan bahwa rata-rata beberapa populasi adalah sama (populasi lebih dari dua). Teknik ini menguji variabilitas dari observasi-observasi dalam masing-masing grup dan variabilitas antar rata-rata dalam grup. Dari sini bisa dihasilkan Fratio yang akan dibandingkan dengan F tabel, yang rumusnya :





Untuk melakukan analisis variansi diperlukan asumsi:
*      Masing-masing kelompok/grup merupakan sampel random yang berasal dari populasi normal
*      Dalam populasi, variansi dalam kelompok-kelompok/grup-grup tersebut adalah sama/homogen
Ada dua prosedur analisis variansi yang dimiliki SPSS for Windows, yaitu analisis variansi satu jalur (One-Way ANOVA) dan analisis variansi faktorial sederhana (Simple Factorial ANOVA). Analisis variansi satu jalur digunakan bilamana hanya sebuah variabel saja yang digunakan untuk mengklasifikasikan case-case ke dalam grup-grup yang berbeda, sehingga analisis ini juga sering disebut perancangan dengan sebuah faktor.

Prosedur One-Way ANOVA
Prosedur Analisis Variansi Satu Jalur (One-Way ANOVA) digunakan untuk membandingkan rata-rata dari beberapa sampel independen, sehingga menghasilkan analisis variansi satu jalur bagi sebuah variabel dependen dalam tingkat interval berdasarkan sebuah variabel faktor (independen). Dari sini dapat diuji kecenderungan
antar kategori, menentukan kontras, dan menggunakan variasi uji range
Spesifikasi minimum dari prosedur ini adalah:
*      Satu variabel dependen numerik. Variabel ini diasumsikan mempunyai ukuran
dalam skala interval.
*      Satu variabel faktor numerik. Value-value dari variabel ini harus integer
*      Definisi range dari variabel faktor
Untuk menjalankan prosedur ini, klik menu Analyze; Compare Means; One-Way ANOVA sehingga akan tampil kotak dialog sbb:

Semua variabel numerik pada file data akan ditampilkan pada kotak tersebut, kemudian
1. Pindahkan sebuah variabel numerik ke kotak Dependent list. Tabel analisis variansi akan dibuat untuk setiap variabel numerik yang dipindahkan ke kotak ini.
2. Pindahkan sebuah variabel faktor (independent) ke kotak Factor. Variabel yang cocok sebagai variabel factor adalah yang berbentuk kategori .
3. Definisikan range dari varabel faktor, dengan meng Klik tombol Define Range. Harga range digunakan untuk variabel faktor. Isi value minimum dan maksimum dari kategori variabel faktor pada dua buah teks boks yang tersedia. Value-value tersebut harus integer.
4. Klik OK untuk mendapatkan hasil default dari tabel analisis varianns satu jalur yang berisi F ratio, probabilitas F, jumlah kuadrat dan rata-rata jumlah kuadrat untuk antar group dan dalam group (within groups)
Jika diinginkan statistik tambahan, maka:
5. Klik tombol Option untuk mendapatkan statistik tambahan , mengontrol keberadaan missing value, dan menggunkan label value untuk mengidentifikasi grup dalam output, sehingga muncul kotak dialog dan terdapat:
Kotak Statistics, dapat dipilih;
Descriptive, akan menampilkan banyaknya case,mean deviasi standar, error standar,nilai minimum, nilai maximum, dan interval konfidensi 95 % untuk masing masing variabel dependen untuk setiap grup.
Homegenity of variance. Menampilkan Statistik Lavene.
Kotak Missing value, dapat dipilih alternatif berikut;
Exclude case analysis by analysis
Exclude case listwise
Display labels.

Dah dulu ya gan...banyak sekali nih yang belum ku posting ...capek bener ngetiknya..lain kali qu update deh..heeeeeeeeem...!!!!

0 komentar:

Post a Comment